Kasus PMK Meningkat, Vaksin Dosis 1 Hewan Ternak Mencapai 359 Ekor Di Wilayah Koramil 14 Kerek

TUBAN, – Babinsa Koramil 14 Kerek Kodim 0811 Tuban Serda Munawan Hadi dan Serda Wito melaksanakan pendampingan pemberian vaksin hewan ternak sebanyak 359 ekor diantaranya sapi sebanyak 185 ekor, Kambing sebanyak 173 ekor dan Domba sebanyak 1 ekor, bersama-sama dengan petugas kesehatan hewan dan instansi terkait DKP3 (Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan) melaksanakan pemberian vaksin dosis 1 untuk antisipasi penyakit PMK dan LSD, di desa Jarorejo Kec. Kerek Kab. Tuban, Jumat, (17/2/2023).

• 

• 

Serda Munawan Hadi menjelaskan, Saat ini Pemerintah khususnya Kecamatan Kerek tengah gencarnya dalam memberantas adanya wabah penyakit virus pada Hewan Ternak akut khususnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan LSD (Lumpy Skin Disease) yang tersebar di berbagai daerah di wilayah Kec. Kerek.

Baca juga: Kabapas Nusakambangan Ingatkan Pembimbing Kemasyarakatan untuk Menjalin Kerja Sama dengan Pokmas Lipas

“Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Cacar pada sapi (LSD) tergolong penyakit menular yang rentan menyerang pada hewan berkuku belah/genap seperti halnya sapi, kerbau, babi dan kambing, ”Jelas Hadi.

Untuk pencegahan penularan virus PMK dan LSD ini dilakukan dengan cara selalu menjaga kebersihan kandang, peralatan, kendaraan, dan bahan-bahan lain apa saja yang memungkinkan bisa menularkan virus ini kepada hewan ternak.

Baca juga: Bersama Warga, Babinsa Koramil 20 Grabagan Tuban Gotong Royong Bantu Pngecoran Rumah

Dr. Hewan Bpk Arif saat melaksanakan vaksin kepada salah satu warga mengungkapkan, Penyakit PMK dan LSD ini pencegahannya cukup dengan deterjen atau disinfektan, apabila ada hewan ternak yang kelihatan sakit, agar segera dipisahkan dari hewan ternak yang lain atau dikarantina dulu, dengan tujuan agar tidak menular ke hewan ternak yang lainnya.

“Gejala hewan ternak yang terkena PMK dan LSD ini yaitu ternak terlihat demam tinggi, menggigil mengalami tidak nafsu makan (anorexia), penurunan produksi susu yang drastis pada sapi perah, keluar air liur berlebihan, hewan lebih sering berbaring, luka pada kuku bahkan kukunya bisa terlepas, dan ada bintik2 yang timbul seperti penyakit cacar pada manusia (utk LSD)”Ungkapnya.

Baca juga: Perangi DBD, Babinsa Koramil  Tempurejo Bersama Aparat Terkait Pendampingan Foging

Di tempat yang sama Babinsa Serda Wito menambahkan bahwa TNI Khususnya Koramil 0811/14 Kerek selalu siap membantu pemerintah daerah Kabupaten Tuban dalam mencegah dan menangani penyebaran virus PMK dan LSD di wilayah binaannya masing-masing khususnya di wilayah Kec. Kerek.

“Kami juga menghimbau kepada warga yang memiliki ternak sapi untuk rutin membersihkan lingkungan kandangnya, dan apabila ditemui ada hewan ternak bergejala PMK dan LSD mohon untuk segera laporkan kepada petugas kesehatan ternak, sehingga dapat segera ditangani guna mencegah penularan PMK dan LSD terhadap hewan lain secara luas , ” Pungkas Serda Wito sambil memegangi hewan ternak warga yang akan di suntik vaksin.(Ed’s/Faro)

Baca juga: Pantau Keamanan TPS, Babinsa dan Bhabinkamtimas Montong Tuban Laksanakan Patroli